Ingat Flying Dutchman dari serial film box office Pirates of the Caribbean? Sebuah kapal hantu yang tak bisa berlabuh. Ia harus mengarungi tujuh samudera selamanya.
Lebih dari satu tahun lamanya kapal ini tidak berlabuh. Ketika gempa dan tsunami menyapu Jepangpada Maret 2011 silam, kapal ini tersapu tanpa awak.
Serupa dengan Flying Dutchman, kapal penangkap ini terus menjelajah samudera tanpa dihuni satu pun awak kapal.
Dan akhirnya kapal tersebut ditemukan terapung-apung di laut di dekat British Columbia di Kanada Barat.
Total, kapal ini telah menempuh 4.703 mil jarak tempuh dari Jepang menuju Kanada terhitung sejak 11 Maret tahun lalu.
Sebuah peringatan maritim telah dikeluarkan sebab kapal tersebut dapat menimbulkan bahaya navigasi sebab bisa berlabuh tanpa arah.
Kapal ini dulunya digunakan untuk menangkap cumi-cumi. Berlabuh di Hachinohe, sebuah Provinsi Aomori, Jepang, tatkala tsunami menerjang.
“Kapal itu digunakan untuk memancing cumi-cumi. Tatkala tsunami menerjang, kapal tersebut hilang entah kemana,” papar Toshiro Yoshinaga, seorang pejabat penjaga pantai.
Lembaga terkait pemerintah Kanada sedang memantau kemungkinan kapal tersebut mengalami kebocoran yang dapat membahayakan laut.
Gempa bumi dan tsunami Jepang yang terjadi tahun lalu adalah musibah terbesar yag pernah terjadi dalam sejarah Jepang.
Belasan ribu orang tewas ketika gempa yang memicu tsunami gelombang raksasa yang menghancurkan pemukiman kota dan pedesaan.
Menurut angka resmi, gempa dan tsunami Jepang menewaskan 15.839 orang, 5.950 terluka, dan 3.642 orang hilang.
0 komentar:
Posting Komentar